OCTARY NUR MENJADI LULUSAN TERBAIK FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIKARTA

FAI.UNIKARTA.AC.ID Octary Nur terpilih sebagai lulusan terbaik dalam kegiatan Yudisium Fakultas Agama Islam (FAI) Unikarta yang diselenggarakan di Ruang Rapat Rektorat Unikarta pada Senin (4/9/2023) pagi.

Perempuan kelahiran Samarinda pada 20 Oktober 2000 tersebut memulai pendidikan tinggi di Prodi Pendidikan Agama Islam FAI Unikarta pada tahun 2019.

Dia berhasil menyelesaikan studinya setelah menempuh perkuliahan di FAI Unikarta selama 3 tahun 8 bulan.

Perempuan yang sebulan lagi berusia 23 tahun itu mendapatkan indeks prestasi kumulatif 3,89 di FAI Unikarta.

Saat menempuh perkuliahan di fakultas yang dipimpin Haji Mubarak tersebut, Octary tak pernah memasang target untuk menjadi lulusan terbaik.

Seiring waktu berjalan, ia mulai menyadari potensi dan peluang dirinya untuk mendapatkan indeks prestasi tertinggi serta menyelesaikan studi tepat waktu.

“Sebenarnya ini salah satu pencapaian yang tidak saya targetkan dan tidak saya rencanakan dari awal, tetapi ketika saya melihat potensi yang ada, saya pun langsung bersemangat mengejar dan hasilnya alhamdulillah seperti sekarang,” ucapnya.

Saat menempuh perkuliahan serta berusaha menyelesaikan studinya di FAI Unikarta, Octary mengaku mendapatkan dukungan penuh dari para dosen di fakultas tersebut.

Dosen-dosen pembimbingnya pun membimbingnya dengan baik. Hal ini menjadi salah satu faktor penyemangatnya merampungkan studi sarjananya dengan cepat di FAI Unikarta.

“Yang pastinya kita ikhtiar. Apa pun segala tugas yang diberikan oleh dosen harus segera dikerjakan. Yang pastinya jangan lupa salat dan berdoa,” ujarnya.

Dia berharap FAI Unikarta terus mendidik dan mencetak lulusan-lulusan terbaik yang dapat memberikan manfaat luas di tengah-tengah masyarakat.

Octary juga mendoakan dan menyemangati teman-teman seangkatannya yang memulai studi pada tahun 2019 di FAI Unikarta agar bisa menyelesaikan studi mereka tepat waktu.

“Tetap semangat; tetap selalu bersyukur dengan apa yang diberikan oleh Allah Swt, karena memang satu tujuan kita ialah bisa menyelesaikan studi dengan baik dan dengan hasil yang memuaskan,” tutupnya.

Link : BeritaAlternatif.com

PULUHAN MAHASISWA FAI UNIKARTA RESMI DIYUDISIUM

FAI.UNIKARTA.AC.ID – Fakultas Agama Islam (FAI) Unikarta mengadakan yudisium terhadap 32 orang lulusannya di Ruang Rapat Rektorat Unikarta pada Senin (4/9/2023) pagi.

Dekan FAI Unikarta Haji Mubarak menjelaskan bahwa kegiatan yudisium tersebut berjalan dengan lancar dan khidmat.

Lulusan FAI Unikarta yang diyudisium, sambung dia, merupakan angkatan 2016 hingga 2019.

“Kegiatan yudisium tadi didominasi oleh mahasiswa angkatan 2018 dan 2019. Ada yang menempuh kelulusan dengan masa studi 3 tahun 8 bulan; ada yang 4 tahun dan seterusnya,” jelas Mubarak.

Ia mendorong seluruh lulusan FAI Unikarta terus meningkatkan pengetahuan, pengalaman, dan pendidikan mereka setelah lulus dari fakultas tersebut.

Kata dia, lulusan FAI Unikarta bisa meneruskan pendidikan ke jenjang selanjutnya serta memberikan manfaat seluas-luasnya di tengah-tengah masyarakat.

Sebagian besar mahasiswa FAI Unikarta yang diyudisium hari ini, sebut dia, sudah berkiprah di masyarakat dengan cara menjadi guru agama Islam, pengajar Alquran, dan ustaz di sejumlah pondok pesantren di Kukar.

“Sehingga tidak sulit untuk mengarahkan mereka. Tinggal mereka sendiri bagaimana ketika keluar dari kampus menerapkan pengetahuan yang didapat,” ujarnya.

Mubarak berharap lulusan FAI Unikarta berkolaborasi dengan lulusan-lulusan dari fakultas-fakultas lain di Unikarta saat mengabdikan diri di masyarakat.

Dalam kehidupan bermasyarakat, sambung dia, setiap lulusan FAI Unikarta harus bekerja sama dengan orang lain, sehingga bisa mengharumkan nama FAI dan Unikarta.

Ia menekankan bahwa lulusan FAI Unikarta harus terus mengamalkan ilmu pengetahuan yang telah mereka dapatkan selama menempuh pendidikan tinggi di fakultas tersebut.

“Semoga mereka bisa mengisi ruang-ruang pengabdian, bukan hanya sebagai sarjana lulusan dari FAI tentunya, tapi juga sebagai orang yang siap untuk berkontribusi di masyarakat dalam dimensi sosial dan keagamaan,” harapnya.

Link : BAINDONESIA.CO

REKTOR INCE RADEN SARANKAN LULUSAN FAI UNIKARTA TERUS TINGKATKAN WAWASAN DAN PENGALAMAN

FAI.UNIKARTA.AC.ID Mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) Unikarta yang telah dinyatakan lulus tak boleh merasa puas dengan ilmu dan pengalaman yang telah mereka dapatkan selama menempuh pendidikan tinggi di fakultas tersebut.

Hal itu disampaikan Rektor Unikarta Prof. Ince Raden dalam kegiatan Yudisium ke-35 FAI Unikarta yang diselenggarakan di Ruang Rapat Rektorat Unikarta pada Senin (4/9/2023) pagi.

Dia mendorong lulusan FAI Unikarta terus menambah serta memperdalam keterampilan, pengetahuan, dan wawasan mereka.

“Kadang-kadang IPK kita itu tidak menjamin kita itu bisa eksis di luar sana, tapi hal-hal yang saya sebut tadi itu yang akan menentukan pantas dan wajarnya kita untuk mendapatkan posisi-posisi tertentu,” ucapnya.

Peserta yudisium tersebut mencapai 32 orang. Sebanyak 43 persen di antaranya mendapatkan predikat cum laude.

Rektor mengaku sangat mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada peserta yudisium FAI Unikarta.

Lulusan FAI Unikarta, sebut dia, telah berkiprah di dunia pendidikan dengan mengambil profesi sebagai guru agama Islam, mengajar di pondok-pondok pesantren, serta membimbing anak-anak di pusat-pusat pembelajaran Alquran di Kukar.

Ia berharap lulusan FAI Unikarta mencari rezeki dengan cara bekerja cerdas, keras, dan ikhlas.

Meski begitu, menurut dia, rezeki yang didapatkan setiap orang tak ditentukan oleh pencarinya, melainkan berasal dari Allah Swt.

“Kita hanya bisa ikhtiar dan berdoa. Serahkan sepenuhnya kepada Yang Maha Kuasa dan mudah-mudahan yang kita lakukan menjadikan rezeki itu semakin bertambah,” harapnya.

Setiap lulusan Unikarta, kata Rektor, masih memiliki tanggung jawab terhadap Kampus Ungu, salah satunya melakukan pengabdian dengan cara terbaik sehingga alumni Unikarta mendapatkan citra positif di tengah-tengah masyarakat.

“Karena saya yakin dan percaya itu akan membesarkan kampus ini. Alumni yang bergerak di luar, kemudian menjadi duta-duta Unikarta di luar sana,” tuturnya.

Sementara peran pasca lulus dari FAI Unikarta, ujar Rektor, bisa dilakukan dengan cara menguatkan ikatan alumni fakultas yang dipimpin Haji Mubarak tersebut.

“Mereka juga sudah saya dorong untuk menguatkan Ika Alumni Fakultas Agama Islam Unikarta di mana pun mereka bekerja,” sarannya.

Link : BeritaAlternatif.com

PESAN HAJI MUBARAK KEPADA PULUHAN LULUSAN TERBARU FAI UNIKARTA

FAI.UNIKARTA.AC.ID Fakultas Agama Islam (FAI) Unikarta mengadakan yudisium terhadap 32 orang lulusannya di Ruang Rapat Rektorat Unikarta pada Senin (4/9/2023) pagi.

Dekan FAI Unikarta Haji Mubarak menjelaskan bahwa kegiatan yudisium tersebut berjalan dengan lancar dan khidmat.

Lulusan FAI Unikarta yang diyudisium, sambung dia, merupakan angkatan 2016 hingga 2019.

“Kegiatan yudisium tadi didominasi oleh mahasiswa angkatan 2018 dan 2019. Ada yang menempuh kelulusan dengan masa studi 3 tahun 8 bulan; ada yang 4 tahun dan seterusnya,” jelas Mubarak.

Ia mendorong seluruh lulusan FAI Unikarta terus meningkatkan pengetahuan, pengalaman, dan pendidikan mereka setelah lulus dari fakultas tersebut.

Kata dia, lulusan FAI Unikarta bisa meneruskan pendidikan ke jenjang selanjutnya serta memberikan manfaat seluas-luasnya di tengah-tengah masyarakat.

Sebagian besar mahasiswa FAI Unikarta yang diyudisium hari ini, sebut dia, sudah berkiprah di masyarakat dengan cara menjadi guru agama Islam, pengajar Alquran, dan ustaz di sejumlah pondok pesantren di Kukar.

“Sehingga tidak sulit untuk mengarahkan mereka. Tinggal mereka sendiri bagaimana ketika keluar dari kampus menerapkan pengetahuan yang didapat,” ujarnya.

Mubarak berharap lulusan FAI Unikarta berkolaborasi dengan lulusan-lulusan dari fakultas-fakultas lain di Unikarta saat mengabdikan diri di masyarakat.

Dalam kehidupan bermasyarakat, sambung dia, setiap lulusan FAI Unikarta harus bekerja sama dengan orang lain, sehingga bisa mengharumkan nama FAI dan Unikarta.

Ia menekankan bahwa lulusan FAI Unikarta harus terus mengamalkan ilmu pengetahuan yang telah mereka dapatkan selama menempuh pendidikan tinggi di fakultas tersebut.

“Semoga mereka bisa mengisi ruang-ruang pengabdian, bukan hanya sebagai sarjana lulusan dari FAI tentunya, tapi juga sebagai orang yang siap untuk berkontribusi di masyarakat dalam dimensi sosial dan keagamaan,” harapnya.

Link : Beritaalternatif.com